Hidup adalah Harmonisasi






Bayangkan kalau dari awal kehidupan, kita ditempatkan didalam ruangan putih. Tidak ada apa-apa dalam ruangan itu selain sudut yang putih. Lalu Anda mulai mewarnai tiap sudut putih itu. Apa yang Anda warnai adalah sebebas apa yang Anda mau. Lalu Anda memilih merah dan jingga, ungu dan hijau serta hitam dan burgundy.

Setelah terwarnai, mulai masukkan awal kehidupan baru kedalam ruangan berwarna itu. Apa yang dilihat oleh kehidupan baru itu, sudut yang putih atau sudut yang berwarna?

Begitulah kita memandang hidup ini dan berpikir didalamnya. Pastinya kita tidak akan mendapatkan sudut yang putih itu kembali. Kita memang sudah berdiri diatas sudut berwarna yang memang bukan hasil pewarnaan kita. Tapi kita masih diberi sebidang sudut untuk bisa diwarnai kembali, sesuai keinginan kita, bidang itu adalah pikiran kita sendiri. Fokuskan energi Anda hanya pada bidang itu saja, itulah tugas dan hak Anda!

Pertanyaan selanjutnya, apabila masing-masing kita diberi sebidang sudut yang sama. Apakah kita akan mewarnainya dengan warna yang sama?

Perbedaan selalu ada! Karena masing-masing kita memang unik dan memiliki warna yang mempesona dengan caranya masing-masing. Satu-satunya yang sama di alam semesta ini adalah kita tercipta dan dihidupkan oleh satu sumber energi yang sama yaitu SANG PENCIPTA.

Kekuatan SANG PENCIPTA menciptakan energi yang unik untuk tiap-tiap kehidupan. Lalu DIA membuat kita dengan susunan kompleksitas dan tujuan yang masing-masing berbeda. Keadilan dan kesamarataan yang sesempurna-sempurnanya. Kalau dipikir kembali, andai kita memahami kesempurnaan keadilan dan kesamarataan ini, sungguh kita hanya akan menemukan satu kata yaitu keharmonisan.

Keharmonisan adalah penyadaran bahwa kita adalah satu di dalam perbedaan. Kita adalah satu di dalam penciptaan. Kita adalah satu kesempunaan dalam kebersamaan.

Masing-masing kita memiliki prioritas yang berbeda dalam hidup ini, karena DIA membuatnya seperti itu. Sekali lagi, harmonisasi hidup tidak tercipta karena kita sama, perbedaan yang saling menyatukan, itulah harmonisasi hidup yang sebenarnnya.

Lain cerita memang, kenapa kenyataanya sekarang justru menjadi sebaliknya. Saat ini yang kita lihat justru perbedaan yang membuat kita saling terpisahkan. Bukankah ini sebuah kode dari Universe untuk kita pecahkan?

Sadarkah kita, kalau Anda dan saya memang tercipta untuk ini, untuk memecahkan kode-kode unik hidup, lalu memetik nilai-nilainya untuk saling berbagi peran. Tapi jauh sebelum itu, mari kita pecahkan kode Semsta di dalam diri kita terlebih dahulu. Masing-masing kode yang terpecahkan ini, nantinya akan kita satukan, menjadi harmonisasi untuk memecahkan kode-kode Semesta yang lainnya.


Salam Semesta


Copyright © www.pesansemesta.com

IG : @PesanSemesta.ig . FB : PesanSemesta.7
Lebih baru Lebih lama