CARA MEMPROGRAM PIKIRAN SADAR & PIKIRAN BAWAH SADAR AGAR JASAD SENANTIASA MENSETTING KEBAHAGAIAN


Sahabatku… Mari kita pahami terlebih dahulu bahwa apapun pikiran, baik itu pikiran sadar ataupun pikiran bawah sadar adalah hal flexibel yang mampu diprogram, dirubah dan diperbaiki. Ini adalah bukti kalau Dzat Maha memang senantiasa memberikan manusia pilihan dalam hidupnya.

Kalau kita berbicara cara memprogram pikiran sadar untuk mensetting kebahagiaan maka pembahasannya akan menjadi sempit dan sederhana. Ini karena cara memprogram pikiran sadar adalah dengan memasukkan pengetahuan atau informasi baru kedalam diri.

Kalau dikaitkan dengan kebahagiaan, maka salah satu caranya adalah dengan memotivasi diri sendiri baik itu melalui membaca, ikut training motivasi, mendengar ceramah, menyaksikan pengalaman hidup orang lain dan banyak hal lainnya. Dari inputan pengetahuan baru inilah maka pikiran kita akan terstimulasi dengan baik tentang hal-hal yang berbau kebahagiaan.

Pertanyaannya : Apakah memprogram pikiran sadar untuk kebahagiaan dengan cara ini effektif ?

Sebenarnya ini bukan tentang effektif atau tidak effektif. Memang beginilah cara kerja pikiran sadar bekerja. Rahasia yang membuat cara ini tidak effektif adalah karena memprogram pikiran sadar tidak akan pernah berhasil apabila pikiran bawah sadar kita tidak mendukungnya.

Meski pikiran sadar adalah pikiran yang biasa kita gunakan dalam keadaan sehari-hari, mulai dari kita bangun tidur hingga sebelum kita tidur. Dimana pikiran sadar akan mengidentifikasi informasi-informasi yang terinput masuk, menganalisa, melakukan perbandingan, dan mengambil keputusan.

Namun uniknya apa yang dilakukan oleh pikiran sadar selalu tergantung dari pikiran bawah sadarnya. Jadi pikiran sadar bukan bagian yang terpisah dari pikiran bawah sadar, melainkan cerminan dari pikiran bawah sadar itu sendiri. Hanya memang kita jarang menyadarinya.

Itulah kenapa Freud menggunakan metafora gunung es untuk menggambarkan dua aspek utama kepribadian manusia. Ujung gunung es yang membentang di atas air melambangkan pikiran sadar. Sementara dibawah pucuk ujung gunung es ada bagian yang jauh lebih besar dari gunung es, yaitu alam pikiran bawah sadar.

Ini juga menjawab kenapa banyak orang yang merasa kalau training atau buku motivasi kebahagiaan yang mereka ikuti dan baca tidak terlalu memberi efek perubahan yang signifikan. Hanya memberi sentuhan dipermukaan, tanpa bisa menembus ke dalam untuk memberi perubahan pada diri secara utuh.

Hal yang dirasakan itu wajar, karena memang program pikiran sadar hanya beroperasi 5% saja, sementara sisanya yang beroperasi adalah pikiran bawah sadar. Ambil contoh seperti ini. Saat kita sadar berkata “Saya yakin saya akan bahagia” lalu tiba-tiba muncul pikiran yang menepis keyakinan itu dengan berkata “Saya ragu saya akan bahagia. Saya tidak memiliki alasan untuk bahagia. Keuangan saya tidak membaik, karir saya tidak beranjak, anak-anak saya susah diatur, cicilan rumah belum selesai, dan lain sebagainya”

Bukankah percakapan dua pikiran diatas sering terjadi? Fakta dimana meski pikiran sadar kita dipenuhi dengan banyak motivasi kebahagiaan tetap diri tidak bahagia. Akhirnya yang terjadi adalah meski kita senantiasa memikirkan kebahagiaan tetap kita tidak pernah bahagia.

Alasan kenapa ini terjadi adalah karena pikiran bawah sadar kita masih tidak menyakini kalau diri kita pantas berbahagia. Pikiran bawah sadar kita menyakini kalau syarat-syarat kebahagian hadir barulah kita akan bahagia.

Dan harap diingat pikiran bawah sadar memegang kendali 95% akan jasad biologis manusia. Artinya pikiran bawah sadar kita lah yang bertanggung jawab dengan pergerakan segala organ dan neurotransmitter didalamnya.

Sebagaimana kita ketahui sebelumnya, neurotransmitter kita sangat patuh pada perintah otak. Sementara otak sangat patuh pada pikiran. 95% program pikiran kita yang beroperasi adalah program pikiran bawah sadar, 5% sisanya adalah program pikiran sadar.

Jadi kalau kita mau mensetting jasad agar terus menerus mensetting, maka satu-satunya yang harus kita kendalikan adalah pikiran bawah sadar.

Jadi selain memprogram pikiran sadar dengan cara diatas, kita juga harus mampu memprogram pikiran bawah sadar. Hal ini penting karena faktanya 95% program pikiran kita yang beroperasi adalah program pikiran bawah sadar, dengan sisanya adalah program pikiran sadar.

Lalu bagaimana caranya memprogram pikiran bawah sadar, terutama agar jasad senantiasa mensetting kebahagiaan?

Sahabatku… Solusinya untuk ini adalah dengan merubah program pikiran bawah sadar kita untuk menerima konsep keyakinan kebahagiaan tanpa syarat. Lalu bagaimanakah caranya?

CARANYA ADALAH DENGAN MEMPERBAIKI BELIEVE (KEYAKINAN) PIKIRAN BAWAH SADAR TENTANG KEBAHAGIAAN

Tentunya kita paham kalau energy tidak dapat diubah. Pikiran adalah aliran energy. Dan believe terjadi atau dibuat berdasarkan kebiasaan-kebiasaan dan inputan yang masuk dari sedari kita dilahirkan.

Bayi yang baru lahir sampai berumur tujuh tahun, hanya menggunakan pikiran bawah sadarnya. Segala inputan dari lingkungannya lah yang mengisi pikiran bawah sadarnya itu. Lalu lepas dari umur tujuh tahun, pikiran sadarnya baru mulai terbentuk. Dan seperti sudah kami jelaskan diatas, pikiran sadar selalu mengikuti pikiran bawah sadar seseorang.

Jika pikiran bawah sadar kita yakin kalau kebahagiaan hanya di dapat apabila kita menerima uang dan materi, penghargaan, posisi, kekuasaan, atau dicintai dan disanjung maka dia (pikiran bawah sadar) akan mencoba berbagai macam cara untuk mewujudkan keyakinan-keyakinan itu. Begitu juga sebaliknya, apabila kita yakin kalau kita sudah bahagia apa adanya, maka pikiran akan mewujudkannya pula.

Satu-satunya cara memang kita harus menjadi sadar untuk masuk kedalam diri (MOVEIN) dan mengakui tiap-tiap keyakinan akan kebahagiaan yang kita miliki. Kami memiliki dua langkah yang bisa kita jalani untuk memperbaiki keyakinan di dalam pikiran bawah sadar.

LANGKAH 1 :

Buatlah list-list alasan kebahagian bagi kita. Lalu tuliskan semua keyakinan kita tentangnya. Pada saat menulis kita harus dalam kondisi tenang, jujur terhadap diri sendiri dan tidak menekan diri sendiri dengan sesuatu yang seharusnya kita rasakan atau apa yang kelihatan bagus bagi kita. Keyakinan yang kita tulis harus benar-benar dari lubuk hati yang terdalam, dan tidak termanipulasi.

Apabila kita berhasil melakukan ini dengan tingkat kejujuran 100%, maka ini akan sangat membantu untuk melihat keyakinan-keyakinan kita sendiri.

LANGKAH 2 :
Rubah list yang mengganggu kita itu dengan satu kalimat di bawah berikut

“Saya bahagia dengan diri saya seutuhnya. Saya adalah satu-satunya alasan kebahagiaan bagi diri saya sendiri. Setiap hari saya bahagia dan selamanya saya bahagia”


Sahabatku… Bukankah dua langkah diatas sangat sederhana. Sebenarnya memang tidak ada langkah baku dalam memprogram pikiran bawah sadar. Tapi ada aturan baku pikiran bawah sadar yang harus kita pahami bersama. Salah satunya adalah pikiran bawah sadar bekerja dengan cara pengulangan sampai akhirnya pengulangan itu menjadi habit atau kebiasaan yang terprogram ke dalam diri.

Tapi bagaimana caranya? Bagaimana caranya agar langkah kedua diatas menjadi kebiasaan yang terprogram ke dalam diri sehingga jasad kita senantiasa mensetting kebahagiaan?

Ada dua cara. Cara pertama adalah dengan self hypnosis dan cara kedua adalah dengan menyatu dengan diri sendiri (blending dalam move in).

Kita akan membahas cara diatas secara terperinci dan teknis dalam kesempatan selanjutnya. Untuk hari ini cobalah untuk mengucapkan kalimat dibawah ini sebelum kita terpejam dan sebelum kita membuka mata. Ada alasan untuk kenapa kedua waktu ini, tapi untuk sesi ini ucapkan saja dulu untuk memprogram pikiran bersamaNYA.

“Saya bahagia dengan diri saya seutuhnya. Saya adalah satu-satunya alasan kebahagiaan bagi diri saya sendiri. Setiap hari saya bahagia dan selamanya saya bahagia”

Salam Semesta
Copyright 2020 © www.pesansemesta.com
Lebih baru Lebih lama